Informasi Berita, Menarik dan Terhangat

Balita 1,5 Tahun Korban Sodomi di Klari itu Sudah Dimakamkan

Salah seorang warga Desa Duren Kecamatan Klari tengah berdoa di samping makam almarhum balita 1,5 tahun yang menjadi korban pencabulan anak jalanan berusia 10 tahun.

“Almarhum MA sudah dimakamkan di TPU Kalihurip, Desa Duren, Kecamatan Klari pada siang tadi. Sementara itu, orang tua korban Juhadi dan Dedeh masih enggan ditemui lantaran masih shock atas kematian anak ketiganya tersebut”

BaskomNews.com –  Informasi menggemparkan melalui media sosial facebook tentang pencabulan (sodomi) balita berusia 1,5 tahun oleh pelaku yang diketahui merupakan Anak Jalanan (Anjal) berusia 10 tahun itu ternyata benar adanya.

Seorang balita inisial MA yang merupakan warga Warga Perum Taman Sakinah di Desa Duren, Kecamatan Klari ini meninggal dunia setelah disodomi oleh pelaku berinisial MSM, seorang anak jalanan yang diketahui warga sekitar suka “ngelem”.

Korban ditemukan tewas di kamar mandi salah satu mushola di Perum Taman Sakinah. Korban diduga diduga meninggal dunia setelah dicabuli/disodomi pelaku.

Peristiwa ini terjadi, saat ibu korban tengah melaksanakan sholat di musala yang tak jauh dari rumahnya. Saat itu korban yang diajak shalat oleh ibunya bernama Dedeh, keluar dan bermain di sekitar mushola.

Selesai melaksanakan shalat, ibu korban kaget ketika anaknya tak ada di lingkungan musala. Setelah cari ke rumahnya ternyata korban tidak ada. Orang tua bersama warga sekitar kemudian langsung mencari Musa di sekitar Perumahan Taman Sakinah.

Satu jam kemudian, akhirnya bocah malang itu ditemukan di kamar mandi musala dalam keadaan lemas bersama pelaku MSM. Salah seorang warga yang juga saksi mata bernama Yadi mengatakan, saat pencarian dia curiga dengan pintu kamar mandi musala yang tertutup rapat. Padahal biasanya pintu tersebut dalam kondisi terbuka karena rusak.

“Saya curiga kok pintu kamar mandi musala tertutup rapat. Pas dibuka ada korban dan pelaku di dalamnya. Korban saat itu sudah lemas, tubuhnya sudah membiru. Korban masih pakai baju, tapi popoknya turun ke bawah,” kata Yadi.

Yadi menjelaskan, almarhum MA sudah dimakamkan di TPU Kalihurip, Desa Duren, Kecamatan Klari pada siang tadi. Sementara itu, orang tua korban Juhadi dan Dedeh masih enggan ditemui lantaran masih shock atas kematian anak ketiganya tersebut. Hingga kini, kasus dugaan pencabulan dan pembunuhan ini masih ditangani Unit PPA Polres Karawang.(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *